MERAKIT KOMPUTER MUDAH &
CEPAT
PELATIHAN
DI
PKBM AL-ITTIHAD
DESA MALONGPONG – MAJA - MAJALENGKA
Disusun Oleh :
PEMBIMBING PKBM AL-ITTIHAD
2013
Adapun materi yang di bahas pada makalah ini
adalah tentang “Merakit Komputer Mudah & Cepat” karena sekarang ini masih
banyak orang yang mengganggap merakit komputer adalah hal yang masih sulit
untuk di pelajari, tetapi disini penulis mengungkapkan kemudahan dalam merakit
PC dan hanya dengan waktu yang sangat singkat sekali.
Mudah-mudahan modul ini bisa bermanfaat dan
setidaknya memberikan gambaran kepada masyarakat umum tentang kemudahan dalam
merakit komputer.
Pembahasan
pada modul materi merakit dan troubleshooting komputer ini dibagi menjadi tiga bagian
yaitu :
1. Pengenalan Teknologi Komputer dengan
pendekatan hardware (hardware approach)
yang menjelaskan
bagian dari komputer secara keseluruhan baik secara sistem maupun secara detil perbagian
dengan pendekatan hardware untuk mempermudah pengenalan komputer secara komprehensif
dan aplikatif.
2. Merakit Komputer, menjelaskan
bagaimana merakit komputer dengan tuntunan
praktis disertai dengan gambar dan
penjelasan.
3. Troubleshooting, menjelaskan deteksi
kesalahan dalam merakit komputer dan
pemecahannya.
Pengenalan Hardware Komputer
Secara
ringkas maka sistem komputer terdiri atas tiga bagian penting yaitu
1. CPU (
Central Processing Unit )/Processor
2. Memory (
RAM dan ROM )
3.
Input/Output.
Secara
sederhana Blok Diagramnya dapat dilihat pada gambar 1.1
Dimana
bagian CPU/Processor, Memori dan Port I/O terletak (terpasang) pada Mother
Board,
selanjutnya akan diperinci bagian-bagian dari Komputer tersebut :
1. Central Processing Unit / Processor
Merupakan
bagian utama dari komputer karena processor berfungsi untuk mengatur semua
aktifitas yang ada pada komputer. Satuan kecepatan dari processor adalah MHz
(Mega Hertz) atau GHz(1000 MegaHertz ), dimana semakin besar nilainya semakin
cepat proses eksekusi pada komputer.
2. Memori
Memori
berfungsi untuk menyimpan data dan program. Memori beraneka tipe dari yang
tercepat aksesnya sampai yang terlambat. Berdasarkan kecepatan aksesnya dapat
dibuat hirarki memori seperti pada table 1.1. berikut.
Selain
menyatakan hubungan kecepatan, hirarki tersebut juga menyatakan hubungan –
hubungan lain, yaitu :
- Hubungan
Harga : Semakin kebawah adalah harganya semakin murah. (Harga
dihitung berdasarkan rupiah per bit data
disimpan).
- Hubungan
Kapasitas : Semakin keatas umumnya kapasitasnya semakin terbatas.
- Hubungan
frekuensi pengaksesan : Semakin keatas semakin tinggi frekuensi
pengaksesan.
Setiap kali
pemroses melakukan eksekusi, pemroses harus membaca instruksi dari memori
utama. Agar intruksi dapat dilakukan secara cepat maka harus diusahakan
instruksi tersedia di memori pada hirarki berkecepatan akses lebih tinggi.
Kecepatan eksekusi ini akan meningkatkan kinerja system. Untuk itu terdapat
konsep memori dua level, yaitu ditampung dulu sementara di memori pada hirarki
lebih tinggi.
2.1
Register Memori
Merupakan
jenis memori dimana kecepatan akses yang paling cepat, Memori ini terdapat pada
CPU/Processor.
Contoh :
Register Data, Register Alamat, Stack Pointer Register, Memory Addresss
Register, I/O Address register, Instruction Register , dll.
2.2
Cache Memori
Memori
berkapasitas terbatas, berkecepatan tinggi yang lebih mahal daripada memori
utama. Cachememory ini ada diantara memori utama dan register pemroses,
berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu pada memori utama agar kinerja
dapat ditingkatkan.
Cache
Memory ini ada dua macam yaitu :
1. Cache Memory yang terdapat pada
internal Processor , chace memory jenis ini kecepatan aksesnya sangat tinggi,
dan harganya sangat mahal. Hal ini bisa terlihat pada Processor yang berharga
mahal seperti P4,P3,AMD-Athlon dll, semakin tinggi kapasitas L1,L2 Chace memori
maka semakin mahal dan semakin ceppat Processor.
2. Chace Memory yang terdapat diluar
Processor, yaitu berada pada MotherBoard, memori jenis ini kecepatan aksesnya
sangat tinggi, meskipun tidak secepat chache memori jenis pertama ( yang ada
pada internal Processor). Semakin besar kapasitasnya maka semakin mahal dan cepat.
Hal ini bisa kita lihat pada Motherboard dengan beraneka ragam kapasitas chace memory
yaitu 256kb, 512kb, 1Mb, 2Mb dll.
2.3.
Memori Utama
Memori yang berfungsi untuk menyimpan
data dan program. Jenis Memori Utama :
1. ROM ( Read Only memory) yaitu memory
yang hanya bisa dibaca saja datanya atau
programnya.
Pada PC, ROM terdapat pada BIOS ( Basic Input Output System) yang terdapat pada
Mother Board yang berfungsi untuk men-setting peripheral yang ada pada system.
Contoh:
AMIBIOS, AWARD BIOS, dll
ROM
untuk BIOS terdapat beragamjenis diantaranya jenis Flash EEPROM BIOS yang memiliki
kemampuan untuk dapat diganti programnya dengan software yang disediakan oleh perusahhan
pembuat Mother Board, yang umumnya penggantian tersebut untuk peningkatan unjuk
kerja dari peripheral yang ada di Mother Board.
2. RAM (Random Acces Memory) yang
memiliki kemampuan untuk dirubah data atau
program
yang tersimpan didalamnya.
Ada
bebrapa jenis RAM yang ada dipasaran saat ini :
• SRAM
• EDORAM
• SDRAM
• DDRAM
• RDRAM
• VGRAM
• Dll.
Pada memori
jenis RAM dikenal istilah BUS SPEED, seperti PC66, PC100, PC 133, PC200,
PC 400 dll yang artinya adalah kecepatan aliran data atau program pada memori
dimana semakin besar nilai BUS SPEED, maka semakin cepat akses terhadap
memori tersebut.
• •
2.4
Memori Sekunder
Merupakan
memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program. Contoh: Hardisk,
Floppy Disk dll
Hubungan
antara Chace Memori, Memori Utama dan Memori Sekunder dapat dijelaskan dengan gambar
1.3 ,berikut :
3. Input/Output Unit
Input/Output
Unit merupakan bagian dari komputer untuk menerima data maupun mengeluarkan/menampilkan
data setelah diproses oleh Processor. Untuk mempermudah pembahasan tentang
Input/Output unit, pada buku ini akan dijelaskan dalam dua bagian, yaitu :
- Port
I/O
- Peripheral
I/O
3.1
Port I/O
Port
I/O merupakan Port atau Gerbang atau tempat dipasangnya conector dari peralatan
I/O. Dimana setiap port I/O dibawah kontrol dari Processor.
1. Port Paralel (LPT1 atau LPT2)
Merupakan
port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh peralatan
yang menggunakan port ini adalah :Printer, Scanner dll.
2. Port
Serial (Com1, Com2 )
Merupakan
port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh peralatan
yang menggunakan port ini adalah : Mouse, Modem , dll.
3. Port AT / PS2
Port
ini umumnya digunakan untuk masukan dari Keyboard, Mouse.
4. USB Port
USB
Port (Universal Serial Bus ) Port merupakan Port Serial universal bagi
peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh Perlatan
yang menggunakan USB port : Camera Digital
5. Port VGA
Merupakan
port yang berhubungan langsung dengan monitor. Port VGA didapatkan dari pemasangan
VGA Card.
6. Port Audio
Merupakan
port yang berhubungan langsung dengan peralatan audio seperti Tape, Radio, Speaker, Microphone, dll.
3.2
Peripheral I/O
Peripheral
adalah sesuatu yang mengacu ke peralatan external yang dihubungkan dengan
komputer. Peripheral komputer dapat dibagi ke dalam dua kategori berdasarkan
fungsi. Kategori pertama terdiri atas peralatan yang melaksanakan operasi input
dan output, kategori ini meliputi keyboard, trackball, mouse, printer, dan
display video. Kategori kedua terdiri atas peralatan yang diutamakan pada penyimpan
data sekunder, yang mana penyimpan utamanya disediakan oleh memori utama komputer.Ada
banyak sekali peralatan penyimpan, seperti disk magnetic, optical disk,
magnetic tapes, yang mampu untuk menyimpan data yang besar.
Pada modul
ini akan dikenalkan peralatan yang umum digunakan pada Personal Computer (PC) :
• KeyBoard
• Monitor
• Mouse
• Printer
• Scanner
• Disk
Drive, Zip Drive
• CD
ROM Drive
4. Perkembangan Hardware Komputer
Perkembangan
teknologi elektronik yang paling pesat dan banyak dipakai dibanyak bidang dalam
menyelasaikan pekerjaan maupun untuk memperolah informasi tidak lain adalah
komputer. Perkembangan komputer ini diakibatkan oleh perkembangan mikroprosesor
(processor) sebagai otak dalam menangani keseluruhan dari kerja komputer.
4.1
Perkembangan Mikroprosesor Intel dan Personal Computer(PC)
Sesuai
dengan waktu evolusi generasi-generasi prosesor yang baru bermunculan dengan
perfomance yang lebih canggih, baik dari segi kualitas maupun kerumitannya.
Perkembangan
tipe prosesor :
• XT
8086 – 8088
• AT
286, AT 386, AT 486
• Pentium
I : AT 80586 dengan 50 Mhz, 70 Mhz, 90 Mhz, 100 Mhz, 133 Mhz
• Pentium
II : 266 Mhz., 300 Mhz, 350 Mhz, 400 Mhz, 450 Mhz.
• Pentium
III : 500 Mhz, 550 Mhz, 600 Mhz, 650 Mhz, 700 Mhz.
• Dan
generasi terbaru sekarang Pentium IV
4.2
Processor selain Intel dan perkembangannya
Pangsa
pasar yang menggiurkan untuk teknologi Komputer di Indonesia menyebabkan
processor yang ada di Pasar tidak hanya produk Intel Co. tetapi Perusahaan lain
seperti AMD ( Advanced Micro Device ) serta Cyrix juga mengeluarkan beberapa
jenis Processor yang berusaha mengimbangi produk-produk dari Intel.
Produk-Produk
dari AMD antara lain :
AMD
K-5, AMD K-6, AMD K6-2, AMD K6-3, AMD K-7, AMD Duron, AMD Athlon. Dimana produk-produk
AMD ini ternyata beberapa dan belakangan ini berhasil melampaui kemampuan dari produk-produk
Intel.
Berikut
merupakan data-data perbandingan arsitektur produk AMD dan Intel serta hasil Benchmark
( Test Kehandalan uProcessor). Processor AMD dikenal dengan harga yang
lebih murah dengan kehandalan yang tidak kalah dengan produk Intel.
Selain
AMD, Processor merk lain yang beredar dipasaran Indonesia adalah processor merk
Cyrix yaitu Cyrix 6x86, M-II, dan M-III, tetapi sayangnya Processor merk Cyrix
ini tidak seberhasil AMD untuk membuat processor tandingan bagi Intel.
Berikut
ini akan ditampilkan beberapa Gambar Processor :
4.3
Mother Board
Mother
Board merupakan board/papan induk dimana semua device dipasang mulai dari
processor, memory, slot-slot untuk ekspansi, dll.
Yang
harus diperhatikan dalam memilih ataupun merakit Mother board adalah bahwa setiap
Motherboard memiliki spesifikasi yang berbeda untuk setiap merk atau type
antara lain :
1. Setiap
Motherboard memiliki pasangan dengan processor tertentu, yaitu type socket atau
slot yang tersedia untuk prosessor.
2. Kemampuan
Motherboard untuk bisa di Up-grade sampai dengan kecepatan Processor berapa.
Umumnya motherboard mampu untuk di-upgrade dengan mengganti processor.Informasi
tentang hal ini sangat penting untuk pembelian motherboard dengan pertimbangan untuk
bisa di upgrade.
3. Kapasitas
memory RAM yang bisa dipasang pada Motherboard Semakin
besar kapasitas
memory yang disediakn semakin menguntungkan.
4. Slot yang tersedia untuk setiap jenis RAM,
misalnya berapa slot yang disediakan untuk EDO RAM, SDRAM dll.
5. Setting
Motherboard secara BIOS (software) atu secara jumper setting .
6. Jumlah
slot untuk PCI dan ISA. Slot slot tersebut sangat bermanfaat untuk penambahan peripheral
seperti audio card.
7. Apakah
motherboard Support untuk AGP bagi VGA card, support AGP akan lebih menguntungkan
untuk persediaan apabila diinginkan peningkatan kemampuan grafis dari computer
dengan memasang AGP card.
8. Speed Bus untuk memory sampai dengan kecepatan
berapa ( 66,100,133,200,400 Mhz).
9. Apakah
VGA card dan audio Card sudah onboard atau tidak.
10. Power Supply untuk Mother Board AT atau ATX
atau Baby AT.
Semua
informasi diatas dapat diketahui dari manual book yang ada pada motherboard.
Bebrapa jenis Slot atautu Socket untuk processor
antara lain :
1.
Slot 1
2.
Slot 2
3.
Socket7
4.
Slot A
5.
Socket A
6.
Socket 370
7.
Socket 8
8.
Socket 423
Slot1
Mother
Board yang dibuat untuk mendukung Processor P-III dan celeron
Slot2
Motherboard
yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium II Xeon
Socket 7
Mother
Board yang dibuat untuk mendukung Processor AMD K6-2, AMD K6-3 dan Cyrix M-II serta
Pentium MMX.
Slot A
Mother
Board yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon, AMD Thunderbird.
Socket A
Mother
Board yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon dan AMD Duron.
Socket
370
Motherboard
yang dibuat untuk mendukung Processor Intel® Pentium® III (Tualatin and
Coppermine)
/CeleronTM
Socket 8
Mother
Board yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium®II and Pentium® Pro .
Socket
423
Mother
Board yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium-4.
MotherBoard
Socket7
MotherBoard
Slot 1
MotherBoard
untuk Processor Pentium 4
Merakit Komputer
I.
Persiapan :
1.
Persiapkan tools yang dibutuhkan seperti obeng(+) dan (-)
2.
Pastikan komputer dalam keadaan mati (power off)
3.
Jauhkan segala magnet dari hardisk.
4.
Jauhkan air dan cairan dari komputer dan komponennya.
5.
Sangat disarankan menginstall dengan disertai manual dari motherboard.
II.
Menginstall Processor : (Jenis Socket) :
1. Lokasikan soket Zif dan buka dengan menarik
tangkai soket keatas
2. Masukkan CPU kedalam socket dengan menjaga
keadaan tangkai soket ketika
memasukkan CPU
3. Ketika
memasukkan CPU harus memperhatikan orientasi yang benar ada petunjuk
khusus
pada pocessor dan socket.
4.
Dorong kebawah CPU dan kembalikan tangkai soket ke posisi semula.
5.
Letakkan Heatsink diatas CPU dan pasang pengikatnya dengan benar.
6.
Rangkaikan kabel fan (kipas) dengan supply.
Untuk tipe
Slot :
Perhatian
: Beberapa Motherboard masih memakai jumper setting atau Dip setting untuk mengatur
kecepatan clock untuk processor. Sebagaian yang lainnya secara otomatis mendeteksi
kecepatan processor atau setting secara BIOS.
III.
Menginstall Memori
Jumlah
slot dari memori tergantung dari slot yang tersedia pada MotherBoard. Cara
pemasangan DIMM (SDRAM) :
1.
Buka kancing socket
2.
Periksa figure cetakan RAM
3.
Masukkan modul SDRAM ke DIMM slot
4.
Kunci/Tekan kembali kancing
IV.
Menginstall AGP Card
1.
Cari Lokasi AGP slot
2.
Pasang AGP Port dengan hati-hati, tekan tegak lurus dengan bidang motherboard.
3.
Pemasangan peralatan lainnya pada slot PCI atau ISA seperti VGA Card, Sound
Card dll caranya sama dengan pemasangan AGP card. Perbedaan hanya jenis Slot
yang akan dipasang.
V.
Menginstall HardDisk :
1.
Cari Port IDE pada MotherBoard
2.
Pasang ujung kabel pada IDE connector, perhatikan warna merah pada kabel selalu
terpasang
pada bagian yang diberi tanda khusus pada IDE connector.
3.
Pasang ujung lainnya pada HardDisk
4.
Pasang kabel supply HardDisk (perhatikan bentuk pasangan socket power supply)
VI.
Menginstall Disk Drive :
1. Cari Port FDD pada MotherBoard
2.
Pasang ujung kabel pada FDD connector, perhatikan warna merah pada kabel
selalu terpasang pada bagian yang diberi
tanda khusus pada FDD connector.
3. Pasang ujung lainnya pada DiskDrive
4. Pasang kabel supply Disk Drive (perhatikan
bentuk pasangan socket power supply)
VII.
Menginstall Connector untuk Panel pada Chasing
1.
Pasang dengan teliti dan connector untuk panel depan Chasing.
2.
Posisi pin/kaki connector tergantung MotherBoard (lihat pada manual MB atau
perhatikan data yang tertulis disekitar
MotherBoard)
VIII.
Menginstall Power Suplly untuk MotherBoard
Pasangkan
kabel powersupply yang berwarna warni dari casing ke connector powersupply yang
tersedia pada MotherBoard, dengan cara menekanconnector.
IX.
Memasang Chasis panel Connector
Hubungkan
port-port yang ada dengan peralatan yang ada seperti KeyBoard, Mouse, Monitor,
dll
X. Aktifkan Komputer
Sebelum
mengaktifkan komputer pasang terlebih dahulu supply untuk casing (220V)
demikian juga untuk monitor.
XI.
Setting BIOS
Mensetting
hal-hal yang diperlukam untuk mengoptimalkan peralatan yang terpasang pada Motherboard.
Software BIOS tergantung pada pabrik pembuat MotherBoard.
Troubleshooting Komputer
Kesalahan
atau ketidakberhasilan dalam merakit komputer umumnya disebabkan antara lain :
1. Pemasangan
Memori yang tidak benar, Motherboard yang baik akan memberi sinyal suara peringatan
bahwa pemasangan memori tidak benar. Check dan pasang dengan benar.
2. Pemasangan
Card AGP atau VGA yang kurang kencang atau pas, Motherboard yang baik akan
memberikan sinyal suara peringatan. Check dan pasang dengan benar.
3. Pemasangan Kabel data untuk HardDisk yang tidak pas atau
terbalik. Atau pengaturan posisi Master atau Slavepada HardDisk
yang tidak tepat. Betulkan serta check pada jumperHardDisk untuk posisi
Master/Slave dan check dengan autodetect HardDisk pada BIOS.
4. Pemasangan
Kabel Data Disk Drive yang tidak pas atau terbalik. Betulkan
5. Pemasangan
panel connector yang tidak tepat sehingga lampu ndicator untuk HardDisk dan Power
On tidak aktif. Betulkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar